Hai-hai… lama gue ga nulis curcolan nih
Hari ini gue akan curcol dikit
tentang hari sabtu gue yang bahagia. Kenapa gue bilang bahagia? Karna hari itu
gue sibuk diluar kandang kambing gue #sebutkamarkosan. Kalo biasanya gue curcol
ngegalau, sekarang ini gue akan berbagi cerita hari sabtu gue yang ceria.
Dimulai dipagi hari, gue bangun
dengan semangat tinggi, bersih-bersih, beres-beres, dan ngerontokin sedikit
debu yang bergelantungan dikosan gue. Wkwkwk, jangan komentar apa-apa! Gue tau kalo dipikiran kalian pasti gini “Gile,
jorok banget ni noya!”. Tapi ga apalah terserah kalian, gue lagi bahagia ini. Hari
itu, agenda gue sebenernya Cuma satu aja. Gue ingin pergi ngaji. Menuntut ilmu
dan berkumpul dengan orang-orang shalihat yang selalu merindukan kebaikan,
merindukan segala bentuk kemenangan atas dakwah. Nah, gue yang bukan apa-apa,
tentu saja jadi lebih terpacu semangatnya untuk benerin hati dan otak gue yang
rada-rada absurd ini. Hingga siang menjelang, ga banyak persiapan gue. Hanya
baca beberapa kisah nabi, dan sedikit murajaah (baca:juz 30), gue bersiap
dengan semangat menuju ke rumah guru ngaji gue.
Selain akan mendapatkan siraman
ilmu, gue juga seneng, temen-temen gue pada bawa anak. Jadi suasana ceria. Dan
ternyata bener adanya lirik dari lagunya Opick “Obat Hati” itu. Berkumpul
dengan orang-orang shalihah itu adalah sarana mengobati hati yang kering, hati
yang gersang dan tentu saja menambah semangat untuk kembali memperbaiki diri
dan istiqomah dijalan Allah SWT.
Lagi asik-asiknya dengerin nasyid
Zain Bikha dari HP gue, tiba-tiba mba Septi wasapin gue.
“Nor, ntar sore ada Trinity di
Indobookfair.” Bunyi wasapannya.
Bagi para backpakeran pasti
taulah siapa doi. Yap, mba Trinity yang namanya disamarkan ini, sangat mecintai
yang namanya jalan-jalan atau traveling. Menurut catatan terakhir gue, doi udah
mengelilingi dunia dengan jumlah 64 Negara. 22 negara beliau kelilingi setaun
kemarin. Ohya, doi baru pulang dari Trinity Round The World. Setau keliling
eropa, dan seluruh Amerika. Ckckckck, oke banget kan? doi juga udah ngeluarin 5
buku. 4 buku untuk versi Indonesia, dan 1 untuk versi bahasa inggrisnya.
Kembali ke cerita, jadi gue
sangat exited buat ngikutin talkshow
ini. Apalagi setelah gue baca blog mba Trinity sampe update-an terakhir, gue jadi makin penasaran. Orangnya kayak
gimana, cara ngomongnya gimana, wujudnya gimana. Bahkan gue berniat minta tanda
tangan malahan. Hahaha, udah kayak seleb aja ya. Tapi ternyata emang gue
akhirnya berkesempatan foto bareng doi.
The Naked Traveler itu judul bukunya. Buku ini terdiri dari 4
series. Bermula dari hobi dia menuliskan kisah perjalanannya di blog, akhirnya
doi membagi tulisannya melalui buku-buku yang bisa kita bawa-bawa seperti
sekarang. Awalnya gue agak kaget sama judulnya. Pastinya kalian juga agak illfil sama judulnya kan? Gue pikir, doi keliling
dunia ga pake baju (baca:telanjang), eh ternyata, doi hanya ingin menampilkan
apa adanya, sejujurnya dari perjalanan dia. Misalnya, ada kota yang toiletnya
jorok, orangnya jelek-jelek, tempat wisatanya ga terawatt, bahkan sampe kisah
doi teller habis pesta semalaman pun ditulis dibuku ini. Itu artinya, doi
mencoba jujur dengan keadaan yang sesungguhnya. Selain itu, kata-kata pada
judul terlihat sangat eye catching
dan mudah diingat. Tak heran kalo doi sering dikira situs porno atau bahkan doi
sering nerima email spam atau block
untuk blognya. Karna dikira blog yang tidak layak. Tapi ternyata, nama itu malahan
bikin banyak pembacanya, karna nyaman dan seru. Ohya, gue juga suka baca blog
dan buku ini karna gue suka aja ama tulisan yang nyablag, jujur dan tentu saja
gue suka cara dia memandang sebuah tempat wisata. Entah itu dari budaya,
sejarah dan detail setiap lokasinya. Bikin kita yang awalnya ga tau keadaan
dari daerah lain menjadi tau. Bahkan mba Trinity juga menyebut harga tiket
masuk, nomor angkot, makan termurah dan semua yang berhubungan dengan
perjalanannnya. Yang membuat kita bisa lebih was-was, hati-hati serta penuh
persiapan untuk datang ke daerah yang dituju.
Kembali ke talkshow. Mba Trinity
orangnya ternyata asik, gaya dia bicara juga ga terlihat sombong. Doi sangat
bersahabat dan humble. Semua pertanyaan
yang kita ajuin pun, dijawab dengan ceria. Kemarin sabtu itu, juga diadakan Launching buku The Naked Trinity English
versionnya. Yang kata temen gue sih, dibuku itu, doi lebih banyak mengungkap
tentang perjalanannya di Indonesia. Hahhaha, berhubung kocek gue udah meniipis, gue beli buku doi yang Indonesia aja. Ntar yang laen bisa minjem Mba Septi. Soalnya doi lengkap. Jadi, manfaatkan apa yang telah ada.
*Special thank's untuk Mba Septi yang udah ajak gue.
Oke guys, sekian dulu cerita gue. Bagi kalian yang ingin mengenal indonesia dari kacamata Backpaker, lu bisa baca dari buku ini *promosiin nih ye...
